Suatu hal yang paling sulit dalam menjalankan suatu usaha dirumah adalah menentukan kapan mesti berhenti untuk istirahat. Kapan kita harus meninggalkan meja untuk menggunakan sisa waktu hari itu bersama keluarga.Banyak pekerja rumah yang jam kerjanya lebih panjang dibanding mereka yang menjadi pekerja kantoran. Mereka yang bekerja di kantor ,akan segera meninggalkan kantor dan menggunakan sisa waktunya bersama keluarga. sedangkan pekerja rumah, tidak demikian halnya. Bila ia sudah menyenangi pekerjaannya,dia akan tergoda untuk meneruskan pekerjaannya walaupun telah larut malam,dan lupa meyisihkan sebagian waktunya untuk nonton televisi bersama keluarga,atau menolong anak-anaknya mengerjakan pekerjaan rumah.
Jangan sampai hal ini terjadi pada diri kita. Bila usaha kita harus sukses dengan mengorbankan waktu keluarga kita,maka semua itu tidak akan ada artinya. Untuk apa semua uang yang kita cari?Untuk apa kita bersusah payah untuk itu?untuk mereka kan?Nah,kalau sampai mereka merasa 'broken home',terlantar karena kurang kita perhatikan,tentu segala kesuksesan dan kekayaan kita tidak akan ada arinya lagi.
Susunlah jadwal sesuai kemampuan dan kebutuhan keluarga kita.Tentukanlah kapan kita akan mulai bekerja,dan kapan mesti selesai. Misalnya dari jam 08.00 sampai jam 16.00. Meskipun terkadang kita harus tidak menepatinya,entah karena order atau pesanan yang membengkak,atau karena kita harus mengantar anak kita jalan-jalan ke kebun binatang,kita harus tetap berusaha untuk menepatinya pada keadaan biasa sehari-hari. Kita akan melihat bahwa,bila jadwal itu sudah menjadi hal yang rutin,maka seluruh keluarga kita akan menerima dan menghormati jam kerja kita. Mereka akan dengan setia menyesuaikan diri dengan jadwal yang telah kita buat.
Selain itu tentukanlah waktu libur satu hari setiap minggunya. Terutama hari sabtu atau minggu,dimana kita bisa menggunakan waktu tersebut untuk bersantai bersama keluarga. Bahkan walaupun bila kita masih 'single',kita harus meluangkan waktu untuk bersantai sendiri atau bersama teman-teman kita.